![](https://ksdajateng.id/wp-content/uploads/2024/02/how-to-07-ksdajateng.jpg)
Kondom merupakan alat kontrasepsi yang sangat penting dalam mencegah penularan penyakit menular seksual (PMS) dan juga sebagai salah satu metode kontrasepsi yang bisa digunakan untuk mencegah kehamilan. Pemakaian kondom yang benar dan tepat sangat penting dalam memastikan efektivitasnya dan mencegah risiko penyakit dan kehamilan yang tidak diinginkan. Berikut ini adalah informasi tentang cara pakai kondom yang benar:
1. Periksa Kondom Sebelum Digunakan
Sebelum menggunakan kondom, pastikan untuk memeriksa kemasan kondom terlebih dahulu. Perhatikan tanggal kadaluarsa kondom dan pastikan kemasannya masih dalam kondisi baik. Jangan gunakan kondom yang kemasannya sudah rusak atau terbuka, karena hal ini bisa mengurangi efektivitas kondom dalam mencegah penularan penyakit.
2. Buka Kemasan Kondom Dengan Hati-Hati
Setelah memastikan kondom dalam kondisi baik, buka kemasan kondom dengan hati-hati. Jangan gunakan gigi atau benda tajam lainnya untuk membuka kemasan kondom, karena hal ini bisa merusak kondom. Gunakan jari-jari Anda untuk membuka kemasan kondom dengan lembut.
3. Tanpa Merobek Kondom
Saat membuka kemasan kondom, pastikan untuk tidak merobek kondom dengan kuku atau benda tajam lainnya. Robekan kecil pada kondom dapat menyebabkan kondom tersebut menjadi tidak efektif dalam mencegah kehamilan dan penularan penyakit.
4. Perhatikan Arah Gulungan Kondom
Sebelum memakaikan kondom, pastikan untuk memperhatikan arah gulungan kondom. Pastikan bagian ujung kondom yang bergerigi menghadap ke arah yang benar, yaitu ke depan. Hal ini penting untuk memastikan kondom bisa dipakai dengan benar.
5. Tempatkan Kondom Pada Ujung Penis
Selanjutnya, tempatkan kondom pada ujung penis yang sedang ereksi. Pastikan kondom sudah menggulung dengan rapi hingga ke pangkal penis. Gulung kondom hingga bagian ujung yang bergerigi dan tekan bagian ujung tersebut agar udara keluar.
6. Gulung Kondom Menutupi Seluruh Penis
Selanjutnya, gulung kondom hingga menutupi seluruh penis dengan rapat. Pastikan tidak ada udara yang terperangkap di dalam kondom, karena hal ini bisa menyebabkan kondom pecah saat digunakan.
7. Perhatikan Saat Melakukan Hubungan Seksual
Selama melakukan hubungan seksual, perhatikan kondom secara terus menerus. Pastikan kondom tetap berada dalam kondisi yang baik dan tidak mengalami kerusakan. Jika kondom terasa longgar atau mengalami kerusakan, segera gantilah dengan kondom yang baru.
8. Keluarkan Kondom Secara Benar
Setelah ejakulasi, segera keluarkan penis dari vagina dengan hati-hati. Keluarkan kondom dengan meremas bagian ujung yang bergerigi agar sperma tidak tumpah. Jangan menarik kondom saat penis masih dalam keadaan ereksi, karena hal ini bisa membuat kondom melorot.
9. Buang Kondom Dengan Benar
Setelah kondom dikeluarkan, buang kondom dengan benar. Jangan membuang kondom di toilet, karena kondom tidak mudah terurai dan bisa menyumbat saluran air. Buang kondom pada tempat sampah yang sesuai.
10. Jangan Gunakan Kondom Sekali Pakai Kembali
Terakhir, jangan pernah menggunakan kondom sekali pakai kembali. Kondom sekali pakai hanya boleh digunakan sekali saja dan harus segera dibuang setelah digunakan. Penggunaan kondom sekali pakai kembali bisa meningkatkan risiko infeksi dan kehamilan yang tidak diinginkan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa memastikan bahwa kondom digunakan dengan benar dan efektif dalam mencegah penularan penyakit dan kehamilan yang tidak diinginkan. Selalu ingat untuk memeriksa kondom sebelum digunakan dan membuang kondom dengan benar setelah digunakan. Semoga informasi ini bermanfaat!