![](https://ksdajateng.id/wp-content/uploads/2024/02/how-to-03-ksdajateng.jpg)
Referensi dari jurnal merupakan salah satu hal penting dalam penulisan karya ilmiah, terutama dalam bidang ilmu pengetahuan. Penulisan referensi harus dilakukan dengan teliti dan akurat agar bisa menjadi landasan yang kuat untuk mendukung argumen dan temuan dalam suatu penelitian. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai cara menulis referensi dari jurnal, mulai dari format yang tepat hingga hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan referensi.
Daftar Isi
Format Penulisan Referensi Jurnal
Sebelum kita membahas cara menulis referensi dari jurnal, kita perlu memahami terlebih dahulu format yang tepat untuk penulisan referensi jurnal. Format penulisan referensi jurnal biasanya mengikuti gaya penulisan yang sudah ditetapkan, seperti APA (American Psychological Association), MLA (Modern Language Association), atau Chicago Manual of Style. Sebagai contoh, dalam gaya penulisan APA, referensi dari jurnal akan ditulis dengan format sebagai berikut:
- Nama Penulis. (Tahun). Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume(Jilid), Halaman Awal-Halaman Akhir.
Selain format di atas, terdapat pula perbedaan dalam penulisan antara jurnal cetak dan jurnal online. Untuk jurnal online, biasanya perlu mencantumkan DOI (Digital Object Identifier) atau tautan untuk mengakses sumber referensi tersebut. Sehingga, penting untuk memahami format yang sesuai dengan gaya penulisan yang digunakan.
Cara Menulis Referensi Dari Jurnal
Berikut adalah langkah-langkah lengkap dalam menulis referensi dari jurnal:
1. Identifikasi Informasi Penting
Langkah pertama dalam penulisan referensi dari jurnal adalah dengan mengidentifikasi informasi penting yang diperlukan. Informasi tersebut meliputi nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, nama jurnal, volume(jilid), dan halaman dari artikel tersebut.
2. Susun Informasi Menurut Format Gaya Penulisan
Setelah mengidentifikasi informasi penting, langkah selanjutnya adalah menyusun informasi tersebut sesuai dengan format gaya penulisan yang digunakan. Pastikan untuk memperhatikan tata bahasa dan tanda baca yang diperlukan dalam penulisan referensi jurnal.
3. Cantumkan Informasi Tambahan Untuk Jurnal Online
Jika referensi berasal dari jurnal online, pastikan untuk mencantumkan informasi tambahan seperti DOI atau tautan yang dapat mengarahkan pembaca langsung ke sumber referensi tersebut. Hal ini penting untuk memudahkan pembaca dalam mengakses referensi tersebut secara online.
4. Periksa Kembali Kesesuaian Informasi
Sebelum memasukkan referensi ke dalam karya ilmiah, penting untuk melakukan pengecekan kembali kesesuaian informasi yang telah disusun. Pastikan tidak ada kesalahan dalam penulisan nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, nama jurnal, volume(jilid), serta halaman dari artikel tersebut.
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Penulisan Referensi Jurnal
Selain cara menulis referensi dari jurnal, terdapat pula hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan referensi jurnal, di antaranya adalah:
1. Konsistensi Dalam Gaya Penulisan
Pastikan untuk konsisten dalam menggunakan gaya penulisan referensi yang sudah ditetapkan. Jangan sampai ada perubahan gaya penulisan di antara referensi-referensi yang disajikan dalam karya ilmiah.
2. Teliti Dalam Menyalin Informasi
Sebelum memasukkan referensi ke dalam karya ilmiah, pastikan untuk menyalin informasi secara teliti dari sumber referensi yang asli. Hindari kesalahan dalam menyalin informasi seperti salah menuliskan nama penulis atau tahun publikasi.
3. Perhatikan Kredibilitas Sumber
Pastikan bahwa sumber referensi yang digunakan memiliki kredibilitas yang tinggi. Hal ini akan memperkuat landasan penelitian yang dilakukan dan meningkatkan kepercayaan pembaca terhadap karya ilmiah yang ditulis.
4. Hindari Plagiarisme
Selalu cantumkan referensi dengan benar untuk menghindari terjadinya plagiarisme. Jika ide atau temuan berasal dari sumber lain, pastikan untuk memberikan referensi yang akurat dan lengkap.
Kesimpulan
Penulisan referensi dari jurnal memerlukan ketelitian dan kehati-hatian agar dapat mendukung karya ilmiah yang berkualitas. Dengan memahami format penulisan yang tepat, menjaga konsistensi dalam gaya penulisan, dan memperhatikan hal-hal penting dalam penulisan referensi jurnal, diharapkan dapat menghasilkan karya ilmiah yang akurat dan kredibel. Dengan demikian, penulisan referensi dari jurnal menjadi bagian yang tidak bisa diabaikan dalam penulisan karya ilmiah secara keseluruhan.