Wiki

Huruf Jepang A Sampai Z

Huruf Jepang, atau dikenal sebagai Kana, merupakan huruf yang digunakan dalam penulisan bahasa Jepang. Kana terbagi menjadi dua jenis, yaitu Hiragana dan Katakana. Hiragana digunakan untuk menulis kata-kata asli Jepang, sedangkan Katakana digunakan untuk menuliskan kata-kata pinjaman atau kata-kata asing. Kedua jenis huruf ini sama-sama penting dalam penulisan bahasa Jepang. Dalam artikel ini, kita akan membahas huruf Jepang dari A sampai Z beserta pengucapannya dan contoh penggunaannya.

A

Hiragana: あ

Katakana: ア

Huruf A dalam bahasa Jepang dieja sebagai “a”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf A adalah dalam kata “arigatou” yang berarti terima kasih.

B

Hiragana: ば

Katakana: バ

Huruf B dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ba”. Meskipun jarang digunakan dalam bahasa Jepang asli, huruf ini sering muncul dalam penulisan kata-kata yang berasal dari bahasa asing. Contoh penggunaan huruf B adalah dalam kata “baiking” yang berarti pembayaran.

C

Hiragana: ち

Katakana: チ

Huruf C dalam bahasa Jepang dieja sebagai “chi”. Huruf ini digunakan dalam penulisan kata-kata yang mengandung bunyi “chi” atau “ti”. Contoh penggunaan huruf C adalah dalam kata “chisana” yang berarti kecil.

D

Hiragana: で

Katakana: デ

Huruf D dalam bahasa Jepang dieja sebagai “de”. Huruf ini digunakan dalam penulisan kata-kata yang mengandung bunyi “de”. Contoh penggunaan huruf D adalah dalam kata “deru” yang berarti keluar.

E

Hiragana: え

Katakana: エ

Huruf E dalam bahasa Jepang dieja sebagai “e”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf E adalah dalam kata “egao” yang berarti senyum.

F

Hiragana: ふ

Katakana: フ

Huruf F dalam bahasa Jepang dieja sebagai “fu”. Meskipun terlihat mirip dengan huruf U, huruf F digunakan untuk mengekspresikan bunyi “fu”. Contoh penggunaan huruf F adalah dalam kata “fuku” yang berarti baju.

G

Hiragana: ぎ

Katakana: ギ

Huruf G dalam bahasa Jepang dieja sebagai “gi”. Huruf ini digunakan dalam penulisan kata-kata yang mengandung bunyi “gi”. Contoh penggunaan huruf G adalah dalam kata “ginkou” yang berarti bank.

H

Hiragana: は

Katakana: ハ

Huruf H dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ha”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf H adalah dalam kata “hajimemashite” yang berarti senang bertemu.

I

Hiragana: い

Katakana: イ

Huruf I dalam bahasa Jepang dieja sebagai “i”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf I adalah dalam kata “imasu” yang berarti ada.

J

Hiragana: じ

Katakana: ジ

Huruf J dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ji”. Huruf ini digunakan dalam penulisan kata-kata yang mengandung bunyi “ji”. Contoh penggunaan huruf J adalah dalam kata “jikan” yang berarti waktu.

K

Hiragana: か

Katakana: カ

Huruf K dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ka”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf K adalah dalam kata “kawaii” yang berarti lucu.

L

Hiragana: ら

Katakana: ラ

Huruf L dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ra”. Meskipun jarang digunakan dalam bahasa Jepang asli, huruf ini sering muncul dalam penulisan kata-kata yang berasal dari bahasa asing. Contoh penggunaan huruf L adalah dalam kata “raion” yang berarti singa.

M

Hiragana: ま

Katakana: マ

Huruf M dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ma”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf M adalah dalam kata “machi” yang berarti kota.

N

Hiragana: な

Katakana: ナ

Huruf N dalam bahasa Jepang dieja sebagai “na”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf N adalah dalam kata “nani” yang berarti apa.

O

Hiragana: お

Katakana: オ

Huruf O dalam bahasa Jepang dieja sebagai “o”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf O adalah dalam kata “okashi” yang berarti permen.

P

Hiragana: ぱ

Katakana: パ

Huruf P dalam bahasa Jepang dieja sebagai “pa”. Meskipun jarang digunakan dalam bahasa Jepang asli, huruf ini sering muncul dalam penulisan kata-kata yang berasal dari bahasa asing. Contoh penggunaan huruf P adalah dalam kata “pasokon” yang berarti komputer.

Q

Hiragana: く

Katakana: ク

Huruf Q dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ku”. Meskipun jarang digunakan dalam bahasa Jepang asli, huruf ini sering muncul dalam penulisan kata-kata yang berasal dari bahasa asing. Contoh penggunaan huruf Q adalah dalam kata “kuesuto” yang berarti pertanyaan.

R

Hiragana: ら

Katakana: ラ

Huruf R dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ra”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf R adalah dalam kata “ringo” yang berarti apel.

S

Hiragana: さ

Katakana: サ

Huruf S dalam bahasa Jepang dieja sebagai “sa”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf S adalah dalam kata “sakura” yang berarti bunga sakura.

T

Hiragana: た

Katakana: タ

Huruf T dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ta”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf T adalah dalam kata “tabemono” yang berarti makanan.

U

Hiragana: う

Katakana: ウ

Huruf U dalam bahasa Jepang dieja sebagai “u”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf U adalah dalam kata “umai” yang berarti enak.

V

Hiragana: ぶ

Katakana: ブ

Huruf V dalam bahasa Jepang dieja sebagai “bu”. Meskipun jarang digunakan dalam bahasa Jepang asli, huruf ini sering muncul dalam penulisan kata-kata yang berasal dari bahasa asing. Contoh penggunaan huruf V adalah dalam kata “video” yang berarti video.

W

Hiragana: わ

Katakana: ワ

Huruf W dalam bahasa Jepang dieja sebagai “wa”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf W adalah dalam kata “warui” yang berarti buruk.

X

Hiragana: くすりへん

Katakana: クスリヘン

Meskipun tidak ada huruf “X” dalam alfabet Jepang, bunyi “ku-su-ri-he-n” atau “kusurihen” sering digunakan dalam penulisan kata-kata yang berasal dari bahasa asing dan menggunakan huruf “X”. Contoh penggunaan “X” adalah dalam kata “X-ray” yang berarti sinar-X.

Y

Hiragana: や

Katakana: ヤ

Huruf Y dalam bahasa Jepang dieja sebagai “ya”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf Y adalah dalam kata “yubiwa” yang berarti cincin.

Z

Hiragana: ざ

Katakana: ザ

Huruf Z dalam bahasa Jepang dieja sebagai “za”. Huruf ini digunakan sebagai huruf pembuka dalam penulisan kata-kata dalam bahasa Jepang. Contoh penggunaan huruf Z adalah dalam kata “zasshi” yang berarti majalah.

Demikianlah penjelasan tentang huruf Jepang dari A sampai Z beserta pengucapannya dan contoh penggunaannya. Dengan memahami huruf-huruf Jepang ini, diharapkan pembaca dapat belajar dan memahami lebih dalam tentang bahasa Jepang serta meningkatkan kemampuan dalam berkomunikasi dalam bahasa Jepang.

Redaksi KSDA Jateng

KSDA Jateng adalah portal berita dan informasi terbaru Jateng. Situs ini memiliki visi untuk memberikan informasi yang akurat, terkini, dan bermanfaat bagi masyarakat Jateng.
Back to top button