![](https://ksdajateng.id/wp-content/uploads/2024/02/how-to-03-ksdajateng.jpg)
Memakai kondom adalah salah satu cara yang efektif untuk mencegah penularan penyakit menular seksual (PMS) dan juga sebagai metode kontrasepsi. Namun, agar kondom bisa bekerja secara optimal, kita perlu memahami cara pakainya dengan benar. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah menghindari kondom bocor. Berikut adalah beberapa tips cara pakai kondom agar tidak bocor:
Daftar Isi
1. Cek Kondom secara Seksama
Sebelum menggunakan kondom, pastikan untuk memeriksanya dengan cermat. Periksa kemasan kondom untuk memastikan tidak ada lubang atau kerusakan pada kondom. Jika kondom terlihat rusak, jangan gunakan kondom tersebut karena dapat meningkatkan risiko bocor.
2. Pilih Ukuran yang Tepat
Memilih ukuran kondom yang tepat sangat penting untuk mencegah kondom bocor. Jika kondom terlalu ketat, risiko sobek atau bocor akan lebih besar. Sebaliknya, kondom yang terlalu longgar juga dapat menyebabkan bocor. Pastikan untuk memilih ukuran kondom yang pas dan nyaman untuk Anda.
3. Buka Kemasan dengan Hati-Hati
Untuk menghindari kerusakan pada kondom, buka kemasan kondom dengan hati-hati. Jangan gunakan gigi atau benda tajam lainnya untuk membuka kemasan kondom karena dapat merusak kondom dan meningkatkan risiko bocor.
4. Perhatikan Arah Penggulungan
Saat akan memasang kondom, pastikan untuk memperhatikan arah penggulungan kondom. Letakkan kondom pada ujung penis yang sudah ereksi dengan arah yang benar agar kondom dapat digulung dengan mudah. Penggunaan kondom dengan arah yang salah dapat menyebabkan bocor.
5. Periksa Kondom Setelah Digunakan
Setelah berhubungan seks, pastikan untuk memeriksa kondom apakah ada tanda-tanda kerusakan atau bocor. Jika kondom terasa longgar atau ada cairan keluar dari kondom, segera ganti kondom baru untuk menghindari penularan PMS atau kehamilan tidak diinginkan.
6. Hindari Penggunaan Pelumas yang Mengandung Minyak
Jika Anda menggunakan pelumas tambahan, pastikan untuk tidak menggunakan pelumas yang mengandung minyak seperti minyak kelapa atau lotion. Pelumas yang mengandung minyak dapat merusak kondom dan menyebabkan bocor. Pilihlah pelumas berbasis air untuk penggunaan bersama kondom.
7. Jangan Gunakan Kondom Lebih dari Sekali
Setiap kondom hanya boleh digunakan satu kali. Penggunaan kondom yang sama berkali-kali dapat menyebabkan kerusakan pada kondom dan meningkatkan risiko bocor. Selalu gunakan kondom yang baru setiap kali berhubungan seks.
8. Simpan Kondom dengan Baik
Simpan kondom di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari dan benda tajam yang dapat merusak kondom. Penyimpanan yang baik akan membantu kondom tetap dalam kondisi baik dan mengurangi risiko bocor saat digunakan.
Dengan memperhatikan cara pakai kondom yang benar, Anda dapat mengurangi risiko kondom bocor dan meningkatkan efektivitas kondom sebagai alat perlindungan saat berhubungan seks. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang penggunaan kondom.