Rahasia Mahir Menulis Footnote Ibid yang Memikat, Bikin Materi Menarik!

Footnote merupakan salah satu bagian penting dalam sebuah karya tulis akademis, terutama dalam penulisan karya ilmiah. Footnote berfungsi untuk memberikan informasi tambahan mengenai sumber referensi yang digunakan dalam tulisan, sehingga pembaca dapat melacak asal muasal informasi yang disajikan oleh penulis. Salah satu teknik penulisan footnote yang umum digunakan adalah menggunakan istilah “ibid”. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai cara menulis footnote menggunakan istilah “ibid”.

Apa Itu Footnote Ibid?

Sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai cara menulis footnote dengan menggunakan istilah “ibid”, penting untuk memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan “ibid”. “Ibid” sendiri merupakan singkatan dari bahasa Latin “ibidem” yang berarti “di tempat yang sama”. Istilah ini digunakan untuk menyatakan bahwa sumber referensi yang dikutip dalam footnote merupakan sumber yang sama dengan footnote sebelumnya.

Langkah-langkah Menulis Footnote Ibid

Berikut adalah langkah-langkah cara menulis footnote dengan menggunakan istilah “ibid”:

  1. Identifikasi Sumber Referensi
  2. Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi sumber referensi yang akan dicantumkan dalam footnote. Pastikan sumber referensi tersebut sudah pernah dikutip dalam footnote sebelumnya.

  3. Tentukan Letak Penempatan Footnote
  4. Selanjutnya, tentukan letak penempatan footnote “ibid” dalam teks. Footnote biasanya diletakkan di bagian bawah halaman dengan nomor urut yang sesuai dengan nomor urut dalam teks.

  5. Tulis “Ibid” diikuti dengan Nomor Halaman
  6. Selanjutnya, tulis kata “ibid” diikuti dengan nomor halaman sumber referensi yang dikutip. Misalnya, “ibid, hlm. 25”. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pembaca dalam melacak informasi yang dimaksud.

  7. Cantumkan Informasi Lengkap Sumber Referensi Sebelumnya
  8. Setelah menuliskan “ibid”, pastikan untuk tetap mencantumkan informasi lengkap mengenai sumber referensi tersebut sebagaimana footnote sebelumnya. Hal ini penting untuk menjaga integritas akademis dalam penulisan karya ilmiah.

Contoh Penggunaan Footnote Ibid

Untuk memperjelas cara menulis footnote “ibid”, berikut adalah contoh penggunaannya dalam sebuah teks:

Dalam kajian yang dilakukan oleh Smith (2010: 15), disebutkan bahwa globalisasi memiliki dampak yang kompleks terhadap masyarakat. 1

Sebuah penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa globalisasi telah mengubah pola interaksi antarbangsa secara signifikan (ibid, hlm. 20).2

Dari contoh di atas, kita dapat melihat bagaimana penggunaan “ibid” dapat memudahkan pembaca dalam melacak sumber referensi yang dikutip dalam teks.

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, kita dapat menulis footnote dengan menggunakan istilah “ibid” secara tepat dan benar. Penggunaan “ibid” tidak hanya membuat tulisan menjadi lebih ringkas, tetapi juga memudahkan pembaca dalam melacak informasi yang disajikan dalam karya tulis akademis. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan menguasai teknik penulisan footnote “ibid” agar tulisan kita menjadi lebih berkualitas dan akademis.

Redaksi KSDA Jateng

KSDA Jateng adalah portal berita dan informasi terbaru Jateng. Situs ini memiliki visi untuk memberikan informasi yang akurat, terkini, dan bermanfaat bagi masyarakat Jateng.
Back to top button