1. Melahirkan
Melahirkan merupakan cara berkembang biak yang paling umum pada hewan mamalia. Proses ini terjadi ketika embrio berkembang dalam rahim induk dan dilahirkan setelah proses kehamilan. Kelas mamalia terbagi menjadi dua kelompok besar berdasarkan cara melahirkan, yaitu ovipar dan vivipar.
1.1 Ovipar
Pada mamalia ovipar, telur yang telah dibuahi akan berkembang di dalam tubuh induk dan dikeluarkan dalam bentuk telur. Contoh mamalia ovipar adalah monotremata, seperti platypus dan echidna.
1.2 Vivipar
Vivipar adalah kelompok mamalia yang embrio atau janinnya berkembang di dalam rahim induk dan lahir dalam keadaan hidup. Sebagian besar mamalia termasuk dalam kelompok vivipar, seperti manusia, kucing, dan anjing.
2. Menyusui
Menyusui atau lactation merupakan ciri khas dari mamalia. Induk mamalia akan menyusui anak-anaknya dengan air susu yang diproduksi oleh kelenjar susu. Susu mengandung nutrisi penting yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan anak mamalia.
3. Pemangsa
Beberapa mamalia menggunakan pemangsa sebagai cara untuk berkembang biak. Pemangsa adalah cara di mana seekor mamalia memangsa mamalia lain untuk memperoleh pasangan atau menunjukkan kekuatan kepada lawan.
4. Pembiakan Aseksual
Meskipun kebanyakan mamalia berkembang biak secara seksual, ada juga mamalia yang melakukan pembiakan aseksual. Pembiakan aseksual dapat terjadi melalui partogenesis atau pembelahan sel. Contoh mamalia yang melakukan pembiakan aseksual adalah kelompok kelinci pegunungan.
5. Perawakan Bersama
Pada beberapa spesies mamalia, terdapat perawakan bersama di mana beberapa individu mamalia berkumpul bersama untuk merawat anak-anak. Contohnya adalah harimau betina yang membantu merawat anak-anak harimau.
6. Pemilihan Pasangan
Pemilihan pasangan juga merupakan cara penting dalam berkembang biak pada mamalia. Mamalia biasanya memilih pasangan yang kuat, sehat, dan mampu memberikan keturunan yang kuat pula. Proses ini dapat melibatkan ritual khusus atau kompetisi antar jantan untuk memperoleh pasangan.
7. Poligami
Poligami adalah praktik di mana seekor mamalia memiliki beberapa pasangan pada saat yang sama. Poligami umum terjadi pada mamalia seperti singa, kuda, dan babi hutan.
8. Pengaturan Populasi
Pengaturan populasi juga menjadi faktor penting dalam berkembang biak mamalia. Populasi mamalia harus diatur agar tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Beberapa mamalia memiliki mekanisme seperti reproduksi berjenjang atau hibernasi untuk mengatur populasi secara alami.
9. Interaksi Sosial
Interaksi sosial antar individu mamalia juga turut mempengaruhi proses berkembang biak. Beberapa mamalia hidup secara sosial dalam kelompok, seperti gajah, serigala, dan lumba-lumba. Interaksi sosial ini membantu dalam merawat anak-anak serta melindungi kelompok dari predator.
10. Adaptasi Lingkungan
Adaptasi lingkungan juga memainkan peran penting dalam cara berkembang biak mamalia. Mamalia telah mengembangkan berbagai adaptasi fisik dan perilaku untuk bertahan hidup di lingkungan yang berbeda, sehingga mempengaruhi cara mereka berkembang biak.