TOEFL atau Test of English as a Foreign Language adalah salah satu ujian standar internasional yang digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris seseorang. Skor TOEFL sangat penting untuk melamar beasiswa, program studi di luar negeri, serta mendapatkan sertifikasi profesi tertentu. Namun, bagi sebagian orang, perhitungan skor TOEFL mungkin masih membingungkan. Berikut adalah panduan lengkap mengenai cara menghitung skor TOEFL:
1. Jenis-jenis Ujian TOEFL
Ada dua jenis ujian TOEFL yang umumnya dikenal, yaitu:
- TOEFL iBT (Internet-Based Test): Ujian ini dilakukan secara daring dan terdiri dari empat bagian, yaitu Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Total skor yang bisa didapatkan adalah 120.
- TOEFL PBT (Paper-Based Test): Ujian ini dilakukan secara tertulis dan terdiri dari tiga bagian, yaitu Listening Comprehension, Structure and Written Expression, serta Reading Comprehension. Total skor yang bisa didapatkan adalah 677.
2. Skala Skor TOEFL
Skor TOEFL iBT diukur dari 0 hingga 120, sedangkan skor TOEFL PBT diukur dari 310 hingga 677. Adapun kriteria penilaian skor TOEFL adalah sebagai berikut:
- 0-31: Skor sangat rendah
- 32-34: Skor rendah
- 35-45: Skor sedang
- 46-94: Skor tinggi
- 95-120: Skor sangat tinggi
3. Perhitungan Skor TOEFL iBT
Untuk TOEFL iBT, setiap bagian memiliki bobot tersendiri dalam perhitungan skor, yaitu:
- Reading (0-30)
- Listening (0-30)
- Speaking (0-30)
- Writing (0-30)
Skor total TOEFL iBT dihitung dari jumlah skor keempat bagian tersebut. Misalnya, jika seseorang mendapat skor Reading 25, Listening 28, Speaking 24, dan Writing 23, maka skor totalnya adalah 25 + 28 + 24 + 23 = 100.
4. Perhitungan Skor TOEFL PBT
Untuk TOEFL PBT, terdapat tiga bagian yang dinilai, yaitu:
- Listening Comprehension (31-68)
- Structure and Written Expression (31-68)
- Reading Comprehension (31-67)
Skor total TOEFL PBT dihitung dari jumlah skor ketiga bagian tersebut. Misalnya, jika seseorang mendapat skor Listening 60, Structure and Written Expression 56, dan Reading Comprehension 58, maka skor totalnya adalah 60 + 56 + 58 = 174.
5. Kunci Sukses dalam Ujian TOEFL
Untuk mencapai skor TOEFL yang diinginkan, ada beberapa tips yang bisa dilakukan, antara lain:
- Belajar secara teratur: Menyiapkan diri dengan belajar secara teratur dan konsisten adalah kunci utama dalam menghadapi ujian TOEFL.
- Latihan soal: Melakukan latihan soal TOEFL secara berkala dapat membantu mengasah kemampuan dalam setiap bagian ujian.
- Memahami format ujian: Memahami format dan tata cara ujian TOEFL akan membantu mengurangi kecemasan saat ujian berlangsung.
- Mengikuti kursus TOEFL: Bergabung dalam kursus persiapan TOEFL juga dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris secara komprehensif.
6. Kesimpulan
Demikianlah penjelasan mengenai cara menghitung skor TOEFL, jenis ujian, skala skor, dan tips sukses dalam menghadapi ujian TOEFL. Dengan memahami secara mendalam tentang TOEFL, diharapkan Anda dapat lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi ujian dan mencapai skor yang diinginkan. Selamat belajar dan semoga sukses!
